Bibit Sirsak Ratu
Spesifikasi
Bibit Tanaman |
---|
|
Buah |
---|
|
Deskripsi
Sirsak Ratu merupakan jenis Sirsak unggul asli tanah air yang banyak ditemui di daerah Jawa Barat. Sirsak juga biasa dikenal dengan nama Nangka Belanda dan Nangka Seberang.
Dibandingkan Sirsak lokal, buah sirsak ratu lebih besar dan lebih manis. Itulah mengapa banyak orang yang lebih memilih menanam sirsak ratu dari pada sirsak biasa.
Selain buahnya yang enak, kandungan nutrisi dari buah sirsak juga kaya akan manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Bahkan tidak hanya buahnya saja, daunnya juga memiliki khasiat yang mampu mengatasi berbagai macam penyakit seperti diabetes, asam urat, reumatik hingga kanker.
Karakteristik buah Sirsak Ratu
Yang membedakan antara Sirsak Ratu dengan Sirsak biasa adalah rasanya yang lebih manis, beraroma harum, daging buah kering alias tidak terlalu banyak air sehingga tidak benyek, bijinya kecil pipih dan lebih sedikit.
Buah sirsak bukanlah buah sejati. Bentuknya bulat agak lonjong dan berduri tidak tajam. Kulit buah berwarna hijau dengan ukurannya cukup besar hingga 20–30 cm dan berat mencapai 3 kg. Yang dinamakan “buah” sebenarnya adalah kumpulan buah-buah (buah agregat) dengan biji tunggal yang saling berhimpitan dan kehilangan batas antar buah.
Daging buah sirsak berwarna putih dan memiliki biji berwarna hitam. Buah ini sering digunakan untuk bahan baku jus minuman serta es krim. Buah sirsak mengandung banyak karbohidrat, terutama fruktosa. Kandungan gizi lainnya adalah vitamin C, vitamin B1 dan vitamin B2 yang cukup banyak. Bijinya beracun, dan dapat digunakan sebagai insektisida alami, sebagaimana biji srikaya.
Karakteristik Tanaman Sirsak Ratu
Pohon Sirsak merupakan tanaman yang dapat tumbuh hingga 15 m dan diameter pohon sekitar 15 cm. Daunnya berbentuk bulat telur dengan panjang berkisar 7-15 cm dan lebar 2,5-7,5 cm. Daun tanaman sirsak agak tebal dan pada permukaan bagian atas yang halus berwarna hijau tua sedang pada bagian bawahnya mempunyai warna lebih muda.
Tanaman buah yang satu ini mampu berkembang dengan baik dari dataran rendah hingga dataran tinggi dan mampu tumbuh di daerah beriklim basah hingga kering. Sirsak ratu relatif mudah dibudidayakan dan sangat mudah berbuah baik di tanah maupun di dalam pot atau tambulapot
Bibit Sirsak Ratu
Bibit Sirsak Ratu yang kami sediakan berasal dari pembiakan vegetatif yakni okulasi. Pembiakan dengan teknik okulasi dapat mempertahankan sifat genetik asli dan mempercepat masa produktif.
Bibit cocok ditanam di tanah maupun di dalam pot atau tambulapot. Penanaman di pot dapat mempercepat masa produktif dengan mengatur kondisi tanah sebaik mungkin seperti penyiraman dan pemupukan.
Pada usia 2 – 3 tahun terhitung sejak penanaman, Sirsak Ratu sudah mulai belajar berbuah.
Tertarik untuk membeli Bibit Sirsak Ratu? Beli hari ini juga dan dapatkan penawaran menarik.
Pembelian juga bisa menghubungi salah satu kontak berikut:
Telp / SMS / WA : 085276935368
E-mail: [email protected]
Alamat: Jl. Kecipir Lk. 7 Sei Remban Kel, Paya Roba, Binjai Barat, Medan,
Sumatera Utara 20718
Catatan Pembelian
Silahkan dibaca sebelum melakukan pembelian:
- Pembelian dalam jumlah besar direkomendasikan untuk langsung menghubungi kontak yang tertera diatas
- Untuk ukuran bibit yang lebih besar silahkan menghubungi salah satu kontak kami.
- Harap dicatat bahwa saat ini, kami hanya melayani pembelian & pengiriman di seluruh wilayah pulau Sumatera.
- Khusus warga Medan, Binjai dan sekitarnya disarankan menggunakan gojek untuk pengiriman yang lebih cepat.
- Fitur Cash On Delivery hanya tersedia jika pesanan diantar langsung oleh kurir kami.
Penanganan saat paket diterima
Untuk pengiriman jarak jauh yang memakan waktu 3 hari atau lebih, kemungkinan beberapa daun rontok, layu dan kondisinya tidak 100% segar. Anda tidak perlu khawatir karena ini kondisi yang alami.
Untuk itu, setelah paket diterima segeralah pindahkan ke media tanam yang lebih baik seperti polybag atau pot.
Dalam proses adaptasi, jangan langsung meletakan tanaman di tempat yang panas atau kena sinar matahari langsung. Tempatkan bibit di tempat yang teduh kemudian disiram sampai basah. Lakukan penyiraman 1 hari sekali atau tergantung kondisi tanah.
Bibit yang telah beradaptasi dapat ditandai dengan munculnya tunas baru secara alami. Dan anda pun dapat memindahkan bibit ke tempat terbuka atau terkena sinar matahari langsung.
Bagikan produk ini:
Rudi Hartono –
Barang sudah sampai pengiriman cepat.