Bibit Mangga Kiojay

Bibit Mangga Kiojay

Spesifikasi

Deskripsi

Mangga Kiojay merupakan varian Mangga unggul yang terkenal karena ukuran buahnya yang jumbo. Selain itu, karakteristik buahnya memiliki aroma yang harum dengan rasa yang manis seperti Mangga Harum Manis. Tak heran mangga yang satu ini pun mendapat julukan “Mangga harum manis besar”. Keunggulan lain dari Mangga ini adalah sifatnya yang rajin berbuah.

Tanaman Mangga yang berasal dari Thailand ini memang belum terlalu populer di kalangan masyarakat Indonesia. Namun, dengan berbagai keunggulannya tersebut, mangga ini diyakini akan menjadi mangga primadona di tanah air. Kini bibit mangga kiojay tengah diburu untuk dibudidayakan di lahan perkebunan maupun sekedar pengisi pekarangan rumah.

Karakteristik buah Mangga Kiojay

Buah mangga kiojay mempunyai ukuran jumbo bisa mencapai 1,5 kg / buah bahkan ada yang 2 kg. Bentuknya bulat lonjong dengan ujung agak sedikit meruncing. Kulit mangga kiojay berwarna hijau jika masih muda dan akan berubah menjadi kekuningan ketika sudah matang. Daging buahnya tebal dan berwarna kuning oranye dan beraroma harum. Sementara itu, teksturnya lembut, harum, dengan biji yang tipis.

Soal rasa, mangga ini juga jawaranya. Rasanya manis bahkan mangga yang masih mentah. Buah Mangga Kiojay ini sangat cocok dimakan langsung dalam keadaan segar. Namun ada pula yang lebih suka mengolahnya untuk dijadikan jus, perasa minuman, puding, dan lain sebagainya.

Karakteristik tanaman Mangga Kiojay

Secara morfologi, tanaman mangga ini tidak memiliki perbedaan yang spesifik dibandingan dengan tanaman mangga biasa. Bibit Mangga Kiojay dapat tumbuh secara optimal di Indonesia mengingat kondisi geografis antara Indonesia dan Thailand tidak jauh berbeda.

Mangga kiojay tumbuh optimal di dataran rendah dengan asupan matahari yang cukup. Untuk itu, waktu yang tepat dalam membudidayakan mangga yang satu ini adalah pada saat musim kemarau. Mangga tidak bisa tumbuh secara maksimal jika kondisi cuaca selalu mendung dan cenderung hujan.

Ketinggian pohon bisa mencapai 5 meter atau lebih jika ditanam di tanah. Sementara jika ditanam di pot ketinggian pohonnya sekitar 3 meter.

Bibit mangga kiojay

Bibit mangga kiojay yang kami sediakan berasal dari pembiakan vegetatif yakni sambung pucuk (top grafting). Pembiakan secara vegetatif dapat mempertahankan sifat genetik asli dan mempercepat masa produktif.

Bibit cocok ditanam di tanah maupun di dalam pot atau tambulapot. Penanaman di pot dapat mempercepat masa produktif dengan mengatur kondisi tanah sebaik mungkin seperti penyiraman dan pemupukan.

Pada usia 2 – 3 tahun terhitung sejak penanaman, bibit mangga kiojay sudah mulai belajar berbuah.

Tertarik untuk membeli Bibit Mangga Kiojay? Beli hari ini juga dan dapatkan penawaran menarik.

Pembelian juga bisa menghubungi salah satu kontak berikut:

Telp / SMS / WA : 085276935368
E-mail: [email protected]

Alamat: Jl. Kecipir Lk. 7 Sei Remban Kel, Paya Roba, Binjai Barat, Medan,
Sumatera Utara 20718

Catatan Pembelian

Silahkan dibaca sebelum melakukan pembelian:

• Pembelian dalam jumlah besar direkomendasikan untuk langsung menghubungi kontak yang tertera diatas
• Untuk ukuran bibit yang lebih besar silahkan menghubungi salah satu kontak kami.
• Harap dicatat bahwa saat ini, kami hanya melayani pembelian & pengiriman di seluruh wilayah pulau Sumatera.
• Khusus warga Medan, Binjai dan sekitarnya disarankan menggunakan gojek untuk pengiriman yang lebih cepat.
• Fitur Cash On Delivery hanya tersedia jika pesanan diantar langsung oleh kurir kami.

Penanganan saat paket diterima

Untuk pengiriman jarak jauh yang memakan waktu 3 hari atau lebih, kemungkinan beberapa daun rontok, layu dan kondisinya tidak 100% segar. Anda tidak perlu khawatir karena ini kondisi yang alami.

Untuk itu, setelah paket diterima segeralah pindahkan ke media tanam yang lebih baik seperti polybag atau pot.

Dalam proses adaptasi, jangan langsung meletakan tanaman di tempat yang panas atau kena sinar matahari langsung. Tempatkan bibit di tempat yang teduh kemudian disiram sampai basah. Lakukan penyiraman 1 hari sekali atau tergantung kondisi tanah.

Bibit yang telah beradaptasi dapat ditandai dengan munculnya tunas baru secara alami. Dan anda pun dapat memindahkan bibit ke tempat terbuka atau terkena sinar matahari langsung.

Bagikan produk ini: